Friday, 20 December 2013

Penyebab Utama Laptop atau PC Sering Restart Sendiri (NEW)

Assalamualaikun gann....

Perangkat elektronik khususnya PC atau laptop sudah mendunia dikalangan anak-anak muda, dengan berbagai merek dan beragam harganya, untuk kenyamanan agar Pc atau Laptop bisa sehat terus, tentunya kita harus benar-benar merawatnya (jangan dianggap sepele ya gann :D), memang sih harga laptop sekarang murah, jadi sobat tau sendiri kan kalau laptop murah itu speknya rendah dan rentan bermasalah :D.


Diantara beberapa masalah atau kerusakan yang sering terjadi pada sebuah komputer adalah kondisi dimana komputer sering restart sendiri. Kondisi komputer sering restart ini tentu saja sangat menjengkelkan terutama apabila kita sedang melakukan pekerjaan kemudian secara tiba-tiba komputer restart sendiri sedangkan kita belum sempat menyimpan dokumen atau menyelesaikan pekerjaan tersebut. Terdapat beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan komputer sering restart sendiri, diantaranya adalah:

Komputer sering restart karena Processor kepanasan (overheat)

Processor yang kepanasan (overheat) adalah salah satu penyebab utama komputer anda atau sering restart sendiri. Untuk mengecek terjadinya overheat pada Processor dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya:
  • Melihat kondisi temperatur pada menu Hardware Monitor di BIOS
  • Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor
  • Mengecek secara manual yaitu dengan membuka casing CPU dan meraba sendiri temperatur pada bagian Pendingin (Cooler) Processor.
Penyebab utama dari Processor yang kepanasan ini juga terdapat beberapa hal:
  • Kondisi kipas angin (fan) yang terdapat pada pendingin Processor yang sudah tidak optimal (misalnya macet karena debu)
  • Menumpuknya debu pada sirip-sirip Pendingin Processor, ini adalah hal yang sering terjadi terutama apabila ruangan tempat peyimpanan komputer berdebu.
  • Sudah keringnya atau bahkan tidak adanya thermal paste yang merekatkan antara Processor dan Pendinginnya.
  • Kondisi ruangan tempat penyimpanan komputer yang memang panas.
Untuk mengatasi komputer sering restart karena Procesor kepanasan (overheat) ini kita bisa melakukan beberapa hal diantaranya:
  • Senantiasa membersihkan debu yang terdapat dalam Casing CPU dan Pendingin Processor. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan kuas cat yang bersih dan vacum cleaner kecil.
  • Menggunakan thermal paste sebagai penghubung yang merekatkan bagian Processor dan Pendingin. Untuk thermal paste yang sudah kering sebaiknya diganti.
  • Menyimpan komputer diruangan yang tidak terlalu panas (lebih baik ber-AC). Seandainya terpaksa harus menyimpan komputer di ruangan yang cukup panas, maka sebaiknya lengkapi casing CPU dengan kipas angin tambahan.
  • Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor untuk mengetahui secara dini kondisi overheat pada Processor. Screenshootnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini.


Komputer sering restart karena Power Supply yang kekurangan daya

Penyebab kedua komputer sering restart adalah kurangnya daya atau sudah tidak optimalnya bagian Power Supply yang mensupply daya pada CPU. Hal ini bisa terjadi misalnya karena macetnya atau matinya Kipas angin (fan) yang terdapat pada power supply, sehingga terjadi overheat pada komponen Power Supply itu sendiri. Apabila anda merasa curiga dengan perporma Power Supply yang terpasang sebaiknya ganti dulu bagian power Supply ini dengan Power Supply yang terbukti berfungsi baik. Untuk keperluan komputer sekarang, sebaiknya pakailah sebuah Power Supply dengan daya minimal 530 Watt.


Komputer sering restart karena VGA Card rusak

Komputer sering restart sendiri juga bisa terjadi karena rusaknya bagian VGA Card yang terpasang pada slot AGP atau PCI. Biasanya VGA Card yang rusak akan terasa cepat panas pada bagian pendinginnya, selain itu tampilan gambar pada layar monitorpun menjadi rusak. Untuk itu apabila komputer Anda sering restart ada baiknya juga untuk mengecek komponen tersebut.


Komputer sering restart karena Hardisk bad sector

Sebuah hardisk yang rusak atau bahkan terdapat bad sector didalamnya dapat menjadi penyebab komputer menjadi hang, muncul pesan bluescreen of deadth atau komputer ga bisa booting dan me-restart terus. Untuk mencegah kerusakan sekaligus memperbaiki hardisk tersebut kita bisa menjalankan program scandisk/checkdisk, men-defrag hardisk secara teratur dan pastikan selalu mematikan komputer dengan menekan tombol shutdown.


Komputer sering restart karena RAM rusak

RAM yang rusak juga bisa menyebabkan komputer sering restart. Saat itu komputer selalu restart ketika dinyalakan meskipun kita telah memastikan tidak ada masalah dengan hardware yang lain, komputer tetap tidak bisa booting dan selalu restart meskipun masuk ke windows safe mode. Kita coba mengganti RAM yang terpasang, dan akhirnya komputer bisa berjalan normal kembali.
Note : Menurut saya pribadi, laptop zaman sekarang gak kenal merek lagi sob, walaupun merk-merk ternama sudah gak tahan lama, ada saja permasalahannya, kalo sobat beli laptop jenis netbook (ukurang kecil), pilih lah processor AMD. karena lebih bagus dari pada Intel.
BAGIKAN ARTIKEL : Facebook Twitter Google+ Linkedin

Unknown

Perhatian : Semua artikel blog ini sudah diprotect, Bagi yang ingin copy-paste artikel ini, mohon lampirkan sumber linknya. Terima Kasih!

1 komentar:

 

Copyright @ 2015 INFORMASI DAN TEKNOLOGI.

Designed by Deddy De Gazaa | Boh Jak